Sarapan sering disebut sebagai the most important meal of the day atau makanan terpenting dalam sehari. Sayangnya, banyak orang masih sering menyepelekan waktu sarapan atau bahkan melewatkannya sama sekali karena alasan terburu-buru, tidak lapar, atau sekadar kebiasaan.
Padahal, telat sarapan bisa memberikan dampak yang kurang baik bagi kesehatan tubuh, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang.
Melansir dari laman https://pafikotatuapejat.org/, artikel ini akan membahas secara lengkap mengenai dampak sering telat sarapan, serta mengapa kamu sebaiknya mulai membiasakan diri untuk makan pagi tepat waktu. Simak baik-baik, ya!
1. Menurunnya Konsentrasi dan Fokus
Salah satu dampak paling umum dari telat sarapan adalah menurunnya konsentrasi. Ketika tubuh tidak mendapat asupan energi di pagi hari, otak pun kesulitan untuk bekerja secara optimal.
Akibatnya, kamu bisa merasa lebih mudah lelah, kurang fokus, bahkan sulit berpikir jernih. Bagi pelajar atau pekerja, ini tentu sangat merugikan karena bisa mengganggu produktivitas.
2. Meningkatkan Risiko Masalah Pencernaan
Sering menunda sarapan juga bisa berdampak pada kesehatan saluran pencernaan. Lambung yang kosong terlalu lama bisa meningkatkan produksi asam lambung, yang memicu berbagai gangguan seperti maag, mual, hingga perut kembung.
Jika kebiasaan ini terus dilakukan, bukan tidak mungkin akan berkembang menjadi masalah pencernaan kronis.
3. Gangguan pada Metabolisme Tubuh
Sarapan yang tepat waktu dapat membantu mengatur metabolisme tubuh secara seimbang. Saat kamu telat atau melewatkan sarapan, tubuh akan menganggap bahwa kamu sedang “puasa”.
Kondisi ini memicu tubuh untuk menyimpan energi lebih banyak dalam bentuk lemak, yang justru bisa menyebabkan kenaikan berat badan. Ironisnya, banyak orang yang melewatkan sarapan justru karena ingin menurunkan berat badan.
4. Mudah Merasa Lapar dan Makan Berlebihan
Ketika kamu telat sarapan, tubuh akan merasa sangat lapar di siang hari. Hal ini sering membuat seseorang makan secara berlebihan saat makan siang atau ngemil makanan tinggi gula dan lemak untuk mengisi energi dengan cepat.
Kebiasaan ini tentu tidak sehat dan bisa memicu gangguan seperti obesitas hingga lonjakan gula darah.
5. Menurunnya Mood dan Energi
Selain memengaruhi fisik, telat sarapan juga bisa berdampak pada kesehatan mental. Kurangnya asupan glukosa di pagi hari dapat membuat mood menjadi tidak stabil, mudah marah, atau merasa cemas tanpa alasan yang jelas. Hal ini tentu bisa mengganggu interaksi sosial dan produktivitas harianmu.
Telat sarapan bukanlah hal sepele. Jika dilakukan terus-menerus, kebiasaan ini bisa memengaruhi kinerja otak, metabolisme, hingga kesehatan mental dan fisik secara keseluruhan.
Oleh karena itu, mulai biasakan untuk menyempatkan diri sarapan setiap pagi, meskipun dengan menu yang sederhana namun bergizi. Tubuhmu akan sangat berterima kasih atas perhatian kecil ini.
Yuk dapatkan informasi selengkapnya terkait obat, suplemen, vitamin, artikel kesehatan, dan seputar kefarmasian dengan mengunjungi laman https://pafikotatuapejat.org/ sebagai laman resmi organisasi Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI).
Posting Komentar untuk "Dampak Sering Telat Sarapan bagi Kesehatan Tubuh yang Perlu Kamu Ketahui"